DPMD KUKAR
Siap Terapkan Program 6 SPM, Desa Loa Duri Ulu Gelar Pelatihan Kader Posyandu
Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemerintah Desa Loa Duri Ulu, Kecamatan Loa Janan, menggelar pelatihan Posyandu 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) pada akhir September 2025 lalu. Kegiatan bekerjasama dengan Puskesmas ini, melibatkan puluhan peserta yang terdiri dari kader Posyandu, Posbindu Lansia, dan Posyandu Remaja.
Kepala Desa Loa Duri Ulu, Muhammad Arsyad menjelaskan, pelatihan ini menjadi langkah penting sebelum penerapan sistem pelayanan satu pintu berbasis enam SPM di seluruh Posyandu. Program ini tidak hanya berfokus pada bidang kesehatan, tetapi juga mencakup sektor pendidikan, lingkungan, dan ketertiban umum.
“Sekarang ini Posyandu sudah satu pintu, semua pelayanannya 6 SPM itu ada pendidikan, ada lingkungan, ada enam kategorinya. Intinya, semua itu kita adakan pelatihan karena tahun depan semua Posyandu sudah menerapkan program 6 SPM tersebut,” kata Arsyad, Senin (13/10/2025).
Dari total 19 RT dan 5 dusun yang ada di Desa Loa Duri Ulu, sebanyak 61 kader dari 9 Posyandu, 1 Posbindu, dan 1 Posyandu Remaja mengikuti kegiatan ini. Mereka mendapatkan pembekalan mengenai tugas dan tanggung jawab sesuai dengan standar pelayanan minimal yang baru.
Melalui pelatihan ini, Arsyad berharap, kader-kader memahami apa saja yang menjadi tugas mereka. Sehingga siap menjalankan pelayanan terpadu di tahun mendatang, agar masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari peningkatan kualitas pelayanan di tingkat desa.
“Jadi nanti bukan hanya pelayanan kesehatan saja, tapi juga menyentuh sektor lain seperti lingkungan, ketertiban umum, dan pendidikan,” tandasnya.
[RWT | ADV DPMD KUKAR]
Related Posts
- DPMD Kukar Kebut Registrasi 827 Posyandu ke Sistem Kemendagri, Dukung Layanan Sosial 6 SPM
- Desa Rapak Lambur Tingkatkan Kapasitas Kader Posyandu untuk Wujudkan Generasi Emas 2045
- Tak Hanya Soal Kesehatan, Kader Posyandu Loa Janan Ulu Didorong Kuasai 6 Standar Pelayanan Minimal
- Fasilitas Masih Terbatas, Sebulu Modern Tetap Jaga Posyandu Tetap Aktif
- Pembangunan Posyandu di Sebulu Modern Tertunda, Menunggu Pencairan Dana Bankeu dan ADD









