Daerah
980 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Samarinda
SAMARINDA, Kaltimtoday.co - Polresta Samarinda menyiapkan 980 personel gabungan untuk mengamankan aksi unjuk rasa yang akan digelar pada Senin (1/9). Aparat terdiri dari kepolisian, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, hingga unsur relawan, dan akan difokuskan di kawasan Gedung DPRD Kaltim.
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, mengatakan kekuatan pengamanan tidak hanya berasal dari jajaran Polresta, tetapi juga melibatkan pasukan tambahan.
“Selain Polresta, kami dibantu Batalion Brimob Polda Kaltim, Detasemen 45 Antianarkis, BKO Samapta Polda Kaltim, serta unsur Dishub, Satpol PP, pemadam kebakaran, Banser, dan relawan,” kata Hendri, Minggu (31/8), usai apel gelar pasukan.
Ia menegaskan, Polresta akan tetap menyiagakan satu kompi di markas agar pelayanan publik seperti pembuatan SIM, SKCK, maupun Samsat tidak terganggu.
“Tujuan kami sederhana, memastikan aksi berjalan damai sesuai amanat Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang kebebasan menyampaikan pendapat di muka umum,” jelasnya.
Malam menjelang aksi, Polresta bersama TNI dan Satpol PP juga menggelar patroli skala besar di sejumlah titik keramaian Samarinda.
“Kami ingin memberikan rasa aman bagi masyarakat menjelang aksi,” tambah Hendri.
[TOS]
Related Posts
- Di Tengah Efisiensi, Sekda Beberkan Alasan Pemprov Kaltim Gelar Rapat PAD di Jakarta
- Pemprov Kaltim Cairkan Dana Gratispol di Minggu ke-2 November
- Kilang RDMP Balikpapan Diresmikan 10 November, Bahlil Janji Stop Impor Solar 2026
- Peredaran Uang Palsu Bikin Kesal Pedagang Loa Bakung, Polisi Belum Dapat Laporan
- Rebranding Projo dan Pelajaran Transformasi Identitas Politik









